Pengertian SKS, KRS, KST, HSS, IP, dan IPK

Pengertian SKS (Satuan Kredit Semester), Pengertian KRS (Kartu Rencana Studi), Pengertian KST (Kartu Studi Tetap), Pengertian HSS (Hasil Studi Semester), Pengertian IP (Indeks Prestasi), dan Pengertian IPK (Indek Prestasi Kumulatif)

 

Pengertian SKS, KRS, KST, HSS, IP, dan IPK 

Hallo Idbe lover! Bagaimana nich persiapan kuliahmu nanti? Tentunnya sudah sangat siap bukan, sehingga dapat memaksimalkan waktu dalam menuntut ilmu dan  mendapat gelar sebagai seorang sarjana. Nah sebelum memasuki kuliah tentu banyak istilah-istilah yang akan idbe lover dengar nich dan melekat disaat perkuliah nanti dan lama-lama akan menjadi familiar terdengar ditelinga.

Kata yang akan familer salah satunya SKS alias Sistem Kebut Semalam sebenarnya bukan itu makna dari SKS itu hanya istilah orang-orang didunia kampus yang sedang akan menghadapi ujian dan sedangkan disini SKS didunia perguruan tinggi tentunya berbeda. Nah, buat idbe lover supaya jelas apa itu SKS dan istilah lainnya saat berada di bangku perkuliahan bisa simak penjelasannya sebagai berikut.

Pengertian SKS, KRS, KST, HSS, IP, dan IPK

Nah banyak istilah-istilah yang akan kamu kenal ketika menghadapi perkuliahan dan istilah tersebut akan menjadi familier ditelingga semua mahasiswa baik mahasiswa PTN, PTS maupun PTKIN, berikut istilah-istilah yang akan kamu ketahui dikalangan dunia perkuliahan:

1. Pengertian SKS (Satuan Kredit Semester)

SKS sendiri merupakan pengertian dari Satuan Kredit Semester yakni beban studi setiap mahasiswa yang diambil. Dan perlu kamu ketahui setiap mata kuliah yang akan kamu ambil memiliki beban SKS yang berbeda-beda. Diantaranya mata kuliah memiliki bobot mulai dari 2,3,4,6, bahkan 8. Setiap 1 SKS memiliki waktu kurang lebih 45 – 50 menit sehingga ketika beban tersebut 2 SKS setiap mata kuliah bebararti kamu akan mengambil 90 - 100 menit setiap 2 SKS.

Biasanya untuk semester baru atau biasa disebut Maba (mahasiswa Baru) memiliki paketan SKS yang mempunyai rata-rata standar hingga 20 SKS setiap semesternya namun bisa lebih ataupun berkurang tergantung dari mahasiswa itu sendiri. Mengapa demikian? SKS bertambah berarti memiliki nilai tinggak prestasi yang baik disetiap mata kuliah namun sebalikannya dan dipastikan kamu akan memiliki beban SKS yang berkurang dan hal ini bisa memperlama kamu dalam menempuh studi yang seharusnya 4 tahun atau 8 semester bisa jadi lebih.

Bagi Idbe lover yang ingin cepat lulus, usahakan untuk mendapatkan beban SKS sebanyak 24 tiap semesternya ya dan pastikan setiap mata kuliah jangan sampai tidak lulus dan mengulang selanjutnya.

2. Pengertian KRS (Kartu Rencana Studi)

Kartu Rencana Studi atau sering disebut dengan KRS merupakan rencana mata kuliah yang akan kamu ambil pada saat kuliah dimulai sehingga dalam mengisi KRS dipastikan benar sehingga tidak ada kesalahan dalam mengambil mata kuliah.

Tetunya segala rencana perkuliah harus kamu matangkan sehingga kamu paham akan apa saja mata kuliah yang akan kamu ambil dalam semester kedepan. KRS sendiri seperti menu pada sebuah retoran dan kita memilihnya namun dalam KRS bukan menu nasi goreng atau tempe goreng yang dapat kamu pilih, disini kamu akan memilih daftar mata kuliah sesuai jurusan yang telah kamu ambil.

Dalam pengisian KRS juga banyak pertimbangan yang akan kamu hadapi seperti waktu bahkan dosen yang akan kamu pilih setiap mata kuliah dalam satu semester kedepan sehingga kamu benar-benar harus memperhitungkan dalam pengisian Kartu Rencana Studi  (KRS) tersebut.

3. Pengertian KST (Kartu Studi Tetap)

KST merupakan kependekan dari Kartu Studi Tetap dimana kartu ini sudah melalui validasi dari wali studi saat kamu mengisi KRS dan disaat kamu sudah mendapatkan KST tentunya mata kuliah yang kamu ambil tidak dapat berubah. Oleh sebab itu pada saat pengisian KRS harus benar-benar teliti.

4. Pengertian HSS (Hasil Studi Semester)

Hasil Studi Semester atau biasa kina kenal dengan HSS merupakan hasil atau nilai yang kita dapatkan setelah menyelesaikan masa studi selama satu semester. Inilah hasil pencapaian yang akan kita dapatkan setiap nilai mata kuliah atu yang biasa kita kenal dengan raport kita disetiap semesternya.

5. Pengertian IP (Indeks Prestasi)

IP atau Undeks Prestasi merupakan nilai akumulatif dari nilai akhir semester yang akan kita dapatkan dan disiniah kita dapat menentukan beban SKS yang dapat kita ambil untuk semester selanjutnya. Skala IP dalam perkuliahan paling rendah 0 dan paling tinggi 4. Nah jika kamu ingin mendapatkan beberapa beasiswa atau beban SKS yang bertambah diusahakan IP diatas 3.5 ya.

6 Pengertian IPK (Indek Prestasi Kumulatif)

IPK sama seperti IP bedanya kalau IP didapatkan disetiap semester namun IPK adalah gabungan nilai-nilai disetiap semesternya dan biasanya akan tercantum pada transkip nilai saat kelulusan. Jadi, jika kamu ingin mendapatkan nilai sempurna minimal harus nilai diatas 3.5.

Itulah istilah-istilah dan pengertian SKS, KRS, KST, HSS, IP, dan IPK yang akan kamu dengar disetiap perkuliahan. Moga dapat bermanfaat dan kamu tidak terlalu ketinggalan informasi seputar mahasiswa.

Malukan? Ketika kamu tidak kenal dengan istilah-istilah tersebut diatas jika suatu saat ada informasi mengenai beasiswa yang harus mengumpulkan HSS atau nilai IPK.

Namun tenang aja, berjalan seiringnya waktu tentunya kamu akan lebih mengenal istilah SKS, KRS, KST, HSS, IP, dan IPK dengan sendirinya. Selamat belajar dan semoga sukses ya.